Anonymous adalah grup hacker raksasa yang pada tahun 2012 memiliki anggota lebih dari 5.500 orang. Situs-situs digital yang pernah mereka serang adalah situs web FBI, departemen pertahanan, PayPal, MasterCard, Visa, Sony PlayStation network dan banyak lainnya. Bahkan mereka juga pernah mengancam Pentagon, Facebook, serta grup kartel narkoba Meksiko "Los Zetas". Mereka dikenal dengan atribut topeng Guy Fawkes, yakni topeng seperti pada film V for Vendetta.
Salah satu aksi mereka yang paling terkenal adalah saat mereka melakukan hacking ke jaringan Sony PlayStation, dengan motif melakukan protes atas gugatan hukum terhadap Geohot. Gehot adalah hacker yang berhasil membobol atau melakukan jailbreak terhadap sistem PS3 dan memperlihatkan proses tersebut di video pada YouTube. Yang membuat perkara ini menjadi besar dan membuat Anonymous bertindak adalah karena selain gugatan hukum, Sony meminta YouTube memperlihatkan IP Address dari semua orang yang menonton video tersebut. Banyak orang menganggap ini adalah tindakan pelanggaran privasi termasuk grup Anonymous.
Beberapa dari Anda mungkin pernah mendengar Anonymous Indonesia, namun pihak Anonymous mengatakan mereka sama sekali tidak terlibat dengan pihak Anonymous dari Indonesia. Moto grup ini adalah "Kami adalah Anonymous. Kami adalah Pasukan. Kami tidak memaafkan. Kami tidak melupakan. Tunggu Kami." Time bahkan menyebut grup ini sebagai salah satu grup dalam daftar "100 orang paling berpengaruh di dunia."
2. Milw0rm
Pada tahun 1998, sebuah grup hacktivis, MilW0rm,
menyerang fasilitas riset nuklir utama milik India yakni Bhabha Atomic
Reserach Center (BARC) sebagai protes anti-nuklir mereka. Beroperasi
dari UK, US, Russia dan New Zealand, mereka berhasil membobol firewall
fasilitas tersebut, mendapatkan email dan data riset terbaru, menghapus
bersih data 2 dari 8 server yang ada, dan menulis pesan anti-nuclear
pada situs web mereka. Hal ini sangatlah berdampak besar dan semua
institusi serupa langsung meningkatkan keamanan mereka.
Yang mengagumkan adalah tindakan penyerangan tersebut memiliki anggota yang hanya berumur 15 tahun. 1 Bulan dari kejadian itu, nama MilW0rm lebih dikenal lagi karena berhasil menyerang perusahaan hosting EasySpace yang hanya dalam waktu 1 jam pesan anti-nuklir muncul di 300 situs web lainnya, termasuk di dalamnya adalah FIFA World Cup, Wibledon, Ritz Hotel, Keluarga Kerajaan Saudi.
3. Masters of Deception
Yang mengagumkan adalah tindakan penyerangan tersebut memiliki anggota yang hanya berumur 15 tahun. 1 Bulan dari kejadian itu, nama MilW0rm lebih dikenal lagi karena berhasil menyerang perusahaan hosting EasySpace yang hanya dalam waktu 1 jam pesan anti-nuklir muncul di 300 situs web lainnya, termasuk di dalamnya adalah FIFA World Cup, Wibledon, Ritz Hotel, Keluarga Kerajaan Saudi.
3. Masters of Deception
Merupakan hrup hakcer New York yang dibentuk pada
tahun 1989 dengan nama sebagai bentuk persaingan terhadap grup hacker di
Texas. Untuk menunjukkan kekuatan mereka, anggota-anggota Masterof
Deception melakukan tindakan penyerangan yang disebut sebagai "salah
satu tindakan pencurian informasi komputer terbesar yang pernah
diketahui."
Mereka membobol server yang terkenal solid dan berhasil mencuri berbagai informasi rahasia seperti salah satunya daftar transaksi kartu kredit miliki artis Julia Roberts, selain itu mereka juga berhasil membobol sistem komputer AT&T (perusahaan multinasional Amerika ternama dalam bidang telekomunikasi) dan mendapatkan berbagai nomor kartu kredit. Semua informasi rahasia itu dilaporkan dijual.
Kejayaan Master of Deception berakhir saat FBI dan Secret Service melakukan penangkapan atas tindakan mereka dan pada penangkapan tersebut 5 hacker terbaik grup itu berhasil ditangkap. Penangkapan ini berakhir dengan 5 tuntutan kejahatan digital yang semuanya terbukti bersalah.
4. LulzSec
Dimulai dari penyerangan terhadap banyak situs web asosiasi hacker Cina lainnya, hingga pada tahun 2006, melalui software buatan Wicked Rose, GinWui Rootkit, digunakan untuk menyerang Departemen Ketahanan Amerika. Pada akhir tahun itu, konsultasi keamanan Internet iDefense mengatakan grup ini telah melakukan penyerangan online yang dapat dikatakan berdampak besar.
Berdasarkan Wicked Rose, Network Crack Program Hacker Group (NCPH) ini ternyata dibayar atas pekerjaan mereka oleh sponsor misterius. Pada awalnya dibayar sebanyak 2000 Yuan per bulan atau setara dengan sekitar 3,9 Juta Rupiah, namun sejak penyerangan tahun 2006, diketahui bayaran tersebut meningkat hingga 5000 Yuan atau setara dengan sekitar 9,8 Juta Rupiah setiap bulannya.
Mereka membobol server yang terkenal solid dan berhasil mencuri berbagai informasi rahasia seperti salah satunya daftar transaksi kartu kredit miliki artis Julia Roberts, selain itu mereka juga berhasil membobol sistem komputer AT&T (perusahaan multinasional Amerika ternama dalam bidang telekomunikasi) dan mendapatkan berbagai nomor kartu kredit. Semua informasi rahasia itu dilaporkan dijual.
Kejayaan Master of Deception berakhir saat FBI dan Secret Service melakukan penangkapan atas tindakan mereka dan pada penangkapan tersebut 5 hacker terbaik grup itu berhasil ditangkap. Penangkapan ini berakhir dengan 5 tuntutan kejahatan digital yang semuanya terbukti bersalah.
4. LulzSec
Pada awalnya hanya beranggotakan 6 orang dan
dibentuk pada tahun 2011, tepatnya pada tanggal 15 Mei. Nama LulzSec
sendiri didapatkan dari slang Internet 'LOL' yang artinya tertawa
terbahak-bahak. Salah satu moto LulzSec adalah "Menertawakan keamanan
Anda sejak tahun 2011."
Grup ini senang memperlihatkan kelalaian keamanan dan target-target mereka mencakup Fox.com, X-Factor, Sony, Nintendo, CIA, dan FBI. Dilaporkan bahwa penyerangan mereka telah menyebabkan kerugian miliaran US Dollar. Selain penyerangan-penyerangan ini, serangan-serangan mereka juga mencakup Bethesda Game Studios, Minecraft, League of Legends dan majalah online The Escapist.
Walaupun pada 26 Juni 2011, grup ini mengatakan bahwa mereka membubarkan diri mereka dengan merilis pernyataan '50 hari Lulz' ada sebuah situs lulzsecurity.org, yang mengatakan bahwa LulzSec "lahir kembali." Dipercaya beberapa anggota LulzSec masih aktif hingga saat ini.
5. Network Crack Program Hacker Group (NCPH)
NCPH dibentuk pada tahun 1994 di Zigong, Cina. Diketahui pada tahun
2006, memiliki anggota 10 orang dengan 4 orang menjadi pemain utama dari
grup ini dan pemimpinnya adalah hacker yang memiliki nama user Wicked
Rose (diketahui nama aslinya adalah Tan Dailin). Seberapa besarnya grup
sekarang ini sendiri tidak diketahui secara jelas.Grup ini senang memperlihatkan kelalaian keamanan dan target-target mereka mencakup Fox.com, X-Factor, Sony, Nintendo, CIA, dan FBI. Dilaporkan bahwa penyerangan mereka telah menyebabkan kerugian miliaran US Dollar. Selain penyerangan-penyerangan ini, serangan-serangan mereka juga mencakup Bethesda Game Studios, Minecraft, League of Legends dan majalah online The Escapist.
Walaupun pada 26 Juni 2011, grup ini mengatakan bahwa mereka membubarkan diri mereka dengan merilis pernyataan '50 hari Lulz' ada sebuah situs lulzsecurity.org, yang mengatakan bahwa LulzSec "lahir kembali." Dipercaya beberapa anggota LulzSec masih aktif hingga saat ini.
5. Network Crack Program Hacker Group (NCPH)
Dimulai dari penyerangan terhadap banyak situs web asosiasi hacker Cina lainnya, hingga pada tahun 2006, melalui software buatan Wicked Rose, GinWui Rootkit, digunakan untuk menyerang Departemen Ketahanan Amerika. Pada akhir tahun itu, konsultasi keamanan Internet iDefense mengatakan grup ini telah melakukan penyerangan online yang dapat dikatakan berdampak besar.
Berdasarkan Wicked Rose, Network Crack Program Hacker Group (NCPH) ini ternyata dibayar atas pekerjaan mereka oleh sponsor misterius. Pada awalnya dibayar sebanyak 2000 Yuan per bulan atau setara dengan sekitar 3,9 Juta Rupiah, namun sejak penyerangan tahun 2006, diketahui bayaran tersebut meningkat hingga 5000 Yuan atau setara dengan sekitar 9,8 Juta Rupiah setiap bulannya.
0 comments:
Post a Comment